Dasar-Dasar Phyton
Phyton merupakan bahasa pemrograman tingkat tinggi yang dikenal dengan bahasa pemrograman interpreter.
Phyton dikenala sebagai bahasa pemrograman yang mudah dibaca dan dipahami (readability), hal tersebut bahkan bisa dilihat mulai dari versi yang pertama dirilis.
Terdapat beberapa penulisan sintaks antara Phyton dengan bahasa pemrograman lain :
- jika dalam pemrograman lain menggunakan begin-end atau menggunakan kurung kurawal ({}), Phyton memilih menggunakan indentasi dalam mengelompokkan blok kode.
- Phyton juga menghilangkan penggunaan simbol semicolon (;) yang biasa digunakan diakhir sintaks
- pada penentuan tipe data pada variabel, Phyton mengadopsi dynamic typing yang mana programmer tidak perlu mendeklarasikan tipe data disetiap variabel dan fungsi yang dibuat
Alasan menggunakan Phyton
- Phyton merupakan bahasa pemrograman dengan jumlah pengguna terbanyak
- selain sederhana dan mudah dipahami, Phyton juga merupakan bahasa pemrograman yang gratis dan open source
- terdapat jumlah besar library gratis yang disediakan Phyton
- Phyton mengakomodasi gaya pemrograman diantaranya : Object Oriented Programming (OOP), procedural, functional, structured, dll
- mudah berhubungan dengan bahasa pemrograman lain seperti Java, C, Fortan, dll
- dapat digunakan pada berbagai macam doamin, seperti web/internet development, GUI Application, Data Analysist, Software Development, Education, Business Application, dll
- Otomatis manajemen memory, memory dihapus dan dibebaskan secara otomatis
- portable dan extensible, program Phyton dan aplikasinya dapat digunakan pada platform lain. programmer juga dapat mengintegrasikan dan menambahkan modul ke Phyton interpreter untuk membuat tools lebih efisien
Phyton dapat berjalan diberbagai macam sistem operasi, seperti Windows, Lnux/Unix, Mac OS dsb.
Notebook adalah aplikasi web open source yang dapat dimanfaatkan untuk membuat dan berbagi dokumen interaktif yang berisi code live, persamaan, visualisasi dan teks naratif yang bermacam-macam.
Notebook dibuat oleh jupyter, yaitu organisasi non profit untuk mengembangkan software interaktif dalam berbagai bahasa pemrograman. Jupiter notebook digunakan untuk membuat code berbasis Phyton.
Terdapat juga Google Colab yaitu notebook yang bersifat online yang disediakan oleg Google.
Anaconda merupakan paket distribusi Phyton dan R yang dibuat oleh Continum Analytics. Anaconda memberikan alternatif yang lebih baik dalam instalasi Phyton beserta modulnya.
Operasi Pada Phyton
Interactive Interface to Phyton
Terdapat beberapa hal yang dapat dilakukan dalam mode operasi interactive, diantaranya mengimport modul-modul, melakukan operasi aritmatika, menampilkan output, dll
Pada operasi interactive juga dapat menyimpan suatu nilai pada variabel dan dapat digunakan kembali
Running program by File Script
Pada operasi ini kita dapat menuliskan kode-kode program kedalam sebuah berkas, kemudian berkas disimpan dengan ekstensi .py (.python).
Untuk penulisan kode program, dapat dilakukan dengan menggunakan tools text editor apapun.
Running Program on Notebook
Notebook terdiri dari kumpulan baris perintah yang biasa dibut sel, nantinya program akan dieksekusi berdasarkan sel yang dijalankan
Sumber : bisa.ai